Pembuatan novel itu tidak semudah yang kita bayangkan.
Banyak langkah yang harus kita lalui sampai akhirnya novel kita dirilis di toko
buku. Menjadi bangga manakala novel kita dapat menjadi best seller di dunia,
seperti buku Pride and Prejudice yang ditulis oleh Jane Austen. Cita - cita
kita menjadi penulis novel akan semakin susah manakala kita hanyalah seorang
penulis junior. Memulai membuat novel, tentu sangat susah. Ada orang yang
berhenti sebelum novelnya sempat diterbitkan karena ribetnya tahapan
penerbitan. Bahkan, tak jarang orang berhenti sebelum naskahnya jadi.
Pada postingan kali ini, saya akan memberi beberapa tips
menulis novel bagi pemula :
v
Tulis cerita yang beda dari yang lain
- Anda mungkin seringkali ingin membaca sesuatu yang unik. Mungkin Anda pernah memikirkan, kenapa tidak ada orang yang membuat novel dengan alur cerita seperti ini? Nah, hal ini dapat menjadi dasar Anda untuk membuat sebuah novel
v
Berimajinasilah setinggi langit
- Kembangkan semua imajinasi yang ada dalam otakmu. Jangan ragu untuk berkhayal. Kita semua tahu bahwa seni sastra itu adalah hasil dari buah pikir manusia. Jadi, tidak ada salahnya jika kita berimajinasi akan hal - hal yang mungkin Anda tahu tidak akan terjadi di dunia nyata. Bisa saja, hasil imajinasi kita akan menjadi kenyataan dalam beberapa tahun ke depan.
v
Buatlah novel Anda menjadi hidup dan nyata
- Alur cerita yang statis tidak akan menarik perhatian pembaca. Bisa saja sewaktu – waktu, pembaca menjadi bosan dengan cerita itu.
- Yakinkan pembaca bahwa hal itu benar adanya.
v Carilah plot atau alur yang unik
- Sebagian besar novel berisi hal – hal yang statis. Kebanyakan, pembaca sudah dapat menebak akhir cerita dari novel itu bahkan pada saat ia baru membaca synopsis
- Sebagai contoh, kebanyakan novel di Indonesia akan happy ending. Jika tidak happy ending (salah satu tokoh utama meninggal), biasanya hal ini adalah mimpi yang nantinya akan membawa tokoh utama kembali ke dunia nyata dan menjalani hidup yang serupa dengan mimpinya dan memperbaikinya
- Meskipun tema yang Anda pilih mainstream, jika Anda dapat mengemas dengan unik dan beda dari yang lain, tidak menutup kemungkinan novel Anda menjadi best seller
v Penamaan tokoh
- Jangan menggunakan nama tokoh yang “pasaran”. Nama – nama tokoh bisa Anda cari di google jika Anda tidak punya inspirasi nama. Cari nama yang unik, yang sesuai dengan karakter tokoh Anda nantinya.
v
Gunakan POV yang tepat
- POV (Point of View) atau sudut pandang dibagi menjadi 2
§
Sudut pandang orang pertama (akuan)
·
Sudut pandang orang pertama pelaku utama
·
Sudut pandang orang pertama pelaku sampingan
§
Sudut pandang orang ketiga
·
Sudut pandang orang ketiga serba tahu
·
Sudut pandang orang ketiga pengamat
v
Buat judul yang unik
- Pembuatan judul jangan terlalu mainstream. Judul yang mainstream memberikan kesan biasa pada novel anda. Cari judul yang unik
- Tips membuat judul :
§
Jangan pakai judul yang mainstream
§
Buat judul yang singkat
§
Judul harus menggambarkan atau sesuai dengan isi
cerita, namun jangan berikan gambaran yang sangat jelas
§
Pembentukan kata – kata baru mungkin dilakukan
· Judul yang Anda buat bisa saja gabungan dari
beberapa kata
- Cover jangan terlalu simple, jangan juga terlalu ribet
- Cover sebisa mungkin mengarahkan atau membentuk pola pikir pembaca tentang novel Anda, meskipun itu hanya sedikit bayangan novel
- Buatlah synopsis yang singkat, padat, jelas, menarik, dan unik. Gantungkan synopsis agar pembaca tertarik untuk membaca kelanjutan cerita. Jangan menuntaskan cerita dalam synopsis karena akan membuat pembaca malas untuk membeli buku Anda.
- Perhatikan penulisan novel. Sebelum novel diterbitkan atau dikirim ke redaksi, cek dan revisi kembali novel Anda. Perhatikan penulisan tanda baca, penggunaan huruf capital, dan hal – hal kecil lainnya. Jangan terburu – buru mengirimkan novel ke redaksi. Jika Anda terburu - buru, novel anda mungkin malah tidak diterima dikarenakan banyak kesalahan dalam isi.
